Tuesday, August 2, 2011

[Health] Apa Itu Toksin Dalam Tubuh Badan Kita ?


"Selamat berpuasa di Bulan Ramadhan" kami ucapkan, di bulan puasa yang penuh barakah ini, selain dari kita meningkatkan amalan kebaikan, amalan puasa juga sebenarnya telah membersihkan tubuh badan kita dari sisa-sisa toksin dalam tubuh kita. Amalan wajib tersebut telah memberi peluang sistem pemproses makanan untuk berehat selama sebulan dan membersihkannya dari segala sisa setelah setahun lamanya ia digunakan secara maksimum.

Secara kebiasaan toksin hadir dari cara pemakanan kita, tubuh manusia akan mengaktifkan suatu proses yang diketahui sebagai metabolisme untuk menyediakan darah baru dan sel-sel baru. Apabila kita menelan makanan melalui kerongkong, makanan tersebut akan dicerna oleh perut dan usus kecil. Bahagian yang mengandung zat-zat yang bermanfaat akan tetap berada dalam tubuh, sementara sisa-sisanya akan dibuang.

Sebahagian sisa-sisa makanan tidak dapat melalui dinding-dinding perut dan usus sehingga hal tersebut menjadikan keadaan sama dengan endapan kotoran di bahagian dalam sistem perpaipan. Sisa-sisa makanan tersebut akan tetap berada dalam tubuh kita, dan ditambah lagi dengan adanya lipatan yang berlainan ukuran pada dinding usus. Sisa-sisa makanan tersebut akan menjadi kotoran yang tersumbat di dalam usus.

Jika kotoran dibiarkan di situ terlalu lama, maka akan terjadi proses fermentasi yang berlebihan, sehingga bakteria  kompleks akan menjadi berlipat ganda di dalam usus dan akan mengeluarkan unsur-unsur bertoksin. Bakteria kompleks akan bekerja lagi lebih giat tanpa kita sadari. Akibatnya tubuh kita akan menderita berbagai penyakit dan rasa tidak selesa yang tidak diketahui penyebabnya.

Pencemaran udara dan air juga menyebabkan berbagai masalah. Asap cerobong dari kilang, asap hitam dari kendaraan bermotor, gas masak serta air paip berklorin akan menambah kandungan toksin di dalam tubuh kita. Demikian juga kebiasaan merokok dan meminum minuman keras.

Apa lagi bila ditambah dengan rasa stress dan berbagai emosi negatif, seperti terkejut, benci, marah, dengki, dan sebagainya, kelenjar akan menghasilkan hormon-hormon dan fermentasi yang menjadikan tubuh kita lebih tegang. Menurut statistik, 70% dari masalah-masalah penyakit kanser disebabkan oleh ketegangan.

Sebahagian sisa makanan bertoksin ini akan dibuang melalui ginjal, usus, dan rahim atau dikeluarkan melalui keringat. Namun masih terdapat banyak unsur bertoksin yang tertinggal serta melekat kuat pada sel, organ tubuh, kelenjar, urat nadi, pembuluh vena, dan beredar dalam darah. Unsur-unsur bertoksin tersebut tidak mudah untuk dibuang.

Para doktor berpendapat bahwa penyebab utama timbulnya penyakit adalah unsur bertoksin yang termendap, bukan kuman asing yang berbahaya. Bakteria dan pathogen hanya akan mempengaruhi kita apabila terlalu banyak kotoran di dalam tubuh kita yang menyebabkan kita lemah dan tidak berdaya untuk melawannya.


Kini sempena kita berpuasa dibulan Rahmadan, mari kita sama-sama menjaga pemakanan kita, supaya perut kita boleh benar-benar berehat dan kita mampu untuk menyahkan segala toksin dalam tubuh kita. Kami juga ade promotions hebat untuk membantu membuang toksin selama sebulan (bermula 22 Julai ~ 22 Ogos 2011). Untuk maklumat lanjut sila klik disini

3 comments:

  1. nice sharing here...
    terkadang bila makan tak ingat dunia
    apa yang sedap semua masuk perut...
    itu selalu terjadi bila perut kosong..

    ReplyDelete
  2. perghh..mcm baca buku teks sains lak...keh3x..
    pape pon nice entry...:)

    ReplyDelete
  3. @Nur Misnan, betul tu, utk azam posa kali ini... nak jaga perut.. lagi2 time makan nasi, baik masuk sikit jee... banyakkan buah-buahan lagi baik.

    @Xavi De, berkongsi utk kebaikan bersama....

    ReplyDelete

Anda juga mungkin meminati.....

created by sox_vocter